Deskripsi
Tak ada anak yang ingin tinggal di panti asuhan. Begitu pula dengan Ayya
Sophia, tetapi takdir membawanya ke sana.
Masa-masa kelam di rumah sang paman berganti bahagia. Kelembutan
Kinasih, pemilik dan pengelola panti, mengingatkannya pada mendiang ibu.
Ada pula Reza Lazuardi yang begitu menyayangi, layaknya seorang kakak
pada adiknya. Meski begitu, ia tetap mempertanyakan dan merindukan ayah
yang tak pernah dijumpainya. Tak ada nama dan cerita.
Selepas SMU, ia memutuskan mencari, meski tahu ada sepotong hati yang
kecewa. Pencarian itu membawanya ke Izmir, salah satu kota di negara dua
benua, Turki. Akankah Ayya menjumpai sang ayah? Bagaimana jika
kenyataan yang harus dihadapi tak sesuai harapan?
“Harapan, cita-cita, dan pemaafan. Tiga kata yang diajarkan Ayya melalui
novel ini. Ditambah setting yang kuat, kita seolah diajak menjelajah Turki
meski kaki belum menjejak di sana. Salut untuk Diana.”
- Vina Sri - Penulis, Fouder Forsen, Ketua FLP Kota Sukabumi -
“Lubang di hati mampu menerbitkan rindu yang begitu bertenaga. Itu yang
berhasil saya tangkap dari novel ini. Ayya mengajarkan bagaimana
mengubah rindu menjadi sebuah kekuatan yang luar biasa untuk meraih
mimpi. Salut untuk Teh Di.”
- Rena Puspa - Penulis Buku Sukses itu Bahagia, Founder Komunitas
Ibu Bahagia -
Customer Reviews